Senin, 17 April 2017

RSMH PALEMBANG MENDAPAT PENGHARGAAN DI APETNA 2017



RSMH PALEMBANG MENDAPAT PENGHARGAAN DI APETNA 2017

Pada pertemuan Asia Pacific Enterostomal Therapy Nursing Association (APETNA) 2017 yang diadakan di IPB International Convention Center , Bogor pada tanggal 14-16 April 2017 yang lalu, RSMH Palembang mendapatkan penghargaan juara I,  melalui Eva Nilam dalam presentasi kasus yang mengambil judul “Pressure Ulcer”.
Ditemui diruangan kerjanya, Eva Nilam yang Ketua Tim Ruang Rawas 1.1 siang itu dengan antusias menceritakan penghargaan yang baru saja diperolehnya,Eva Nilam mendapatkan inspirasi tentang kasus “Pressure Ulcer” dari pengalamannya diruangan tempatnya bekerja. Dimana di ruangan Rawas tidak hanya merawat pasien Syaraf namun juga menerima pasien dengan kasus bedah. Hal yang baru baginya dimana dia tidak  mendapatkan ilmu tentang perawatan luka secara spesifik, sehingga dia pun mengikuti kursus tentang perawatan luka CWCCA (Certified Wound Care Clinician Associate).
Adanya luka tekan yang tidak ditangani dengan baik dapat mengakibatkan masa perawatan pasien menjadi panjang dan peningkatan biaya rumah sakit. Oleh karena itu perawat perlu memahami secara komprehensif tentang luka tekan agar dapat memberikan pencegahan dan intervensi keperawatan yang tepat untuk pasien yang beresiko terkena luka tekan.
Konferensi APETNA ini diadakan 2 tahun sekali yang anggotanya terdiri dari negara-negara Asia-Pasifik diantaranya Amerika Serikat, Afrika Selatan, Australia, Finlandia, India, Jepang , Korea Selatan, Taiwan , Singapura, Vietnam, Filipina , Malaysia dan Indonesia.
Seluruh peserta merupakan para  perawat dengan tiga spesialisasi yakni spesialisasi luka, stoma dan inkontinensia atau disebut Enterostomal. Berbagai kegiatan digelar selama tiga hari mulai dari workshop, symposium yang membahas ilmu baru dalam perawatan ketiga spesialisasi tersebut.
Dengan mengikuti acara ini  peserta bisa lebih banyak mendapatkan ilmu baru dalam merawat pasien sehingga akan terwujud peningkatan perawatan di Asia,  sharing ilmu diperlukan agar ilmu yang diberikan dapat merata dimana dunia keperawatan selalu berkembang sehingga tingkat keahlian dan profesionalisme berpengaruh besar terhadap optimalnya pelayanan kesehatan. Salah satunya perawat spesialis luka, stoma dan  inkontinensia atau Enterostomal Therapy Nurse (ETN). Adanya konferensi APETNA ini sangat penting bagi para ETN karena bisa menambah ilmu  tentang teknik perawatan dan penanganan terbaru bagi pasien.
Kami ucapkan “Selamat dan Sukses” kepada Eva Nilam yang telah membawa nama RSMH Palembang mendapatkan penghargaan pada ajang bergengsi tingkat Asia Pasifik , semoga penghargaan ini dapat bermanfaat bagi banyak orang dan diimplementasikan dalam memberikan perawatan kepada pasien.@yeri.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar