Selasa, 28 November 2017

SEMINAR DAN WORKSHOP : PERAWATAN LUKA LANJUT DENGAN MENGGUNAKAN NEGATIVE PRESSURE WOUND THERAPY



SEMINAR DAN WORKSHOP : PERAWATAN LUKA LANJUT DENGAN MENGGUNAKAN NEGATIVE PRESSURE WOUND THERAPY


Pada saat ini perawatan luka telah mengalami perkembangan yang sangat pesat, inovasi dalam bidang kesehatan terus berkembang, banyak  inovasi baru dalam perkembangan produk-produk yang bisa dipakai dalam merawat luka. Tenaga Medis dan Paramedis dituntut untuk mempunyai pengetahuan dan keterampilan terkait dengan proses perawatan luka yang dimulai dari pengkajian yang koprehensif , perencanaan intervensi yang tepat, implementasi tindakan dan evaluasi hasil yang ditemukan selama perawatan serta dokumentasi yang sistematis. Perawatan luka bertujuan untuk mempercepat  proses penyembuhan luka dan mencegah infeksi karena itu petugas harus memahami dan terampil dalam perawatan luka.  Di RSMH sendiri telah membentuk Tim Perawatan Luka dengan Ketua Dr.Abda Arif,Sp.BP-RE , yang sangat concern dengan perawatan luka dimana saat ini  pasien-pasien luka yang dirawat di RSMH sangat beragam dan kompleks dengan kasus penyakitnya  masing-masing. Penggunaan dressing harus sesuai dengan jenis luka , dan digunakan secara secara efektif dan efisien.
Pada hari Selasa , (28/11) diadakan Seminar dan Workshop Perawatan Luka Lanjut Dengan Menggunakan Negative Pressure Wound Therapy bertempat di Aula Instalasi Diklat RSMH Palembang yang diikuti oleh tenaga Paramedis di RSMH. Acara di buka oleh Direktur Utama RSMH diwakili oleh Kepala Bidang Perawatan Indah Nurmala Dewi,SKP,MHSN,ETN didampingi oleh Dr.Abda Arif,Sp.BP,RE, Ketua Tim Perawatan Luka, Drs.Agus Widi Wijaya,MM Kepala Instalasi Diklat, Pasmawiyah Kepala Komite Keperawatan serta perwakilan dari PT.IDS Medical Indonesia.
Semoga dengan diadakannya  seminar dan workshop ini ilmu yang didapat berguna dan bermanfaat serta diimplementasikan dalam melakukan perawatan kepada pasien.


Minggu, 26 November 2017

SEMINAR THALASEMIA : OPTIMIZING THALASSEMIA CONTINUUM CARE



SEMINAR THALASEMIA : OPTIMIZING THALASSEMIA CONTINUUM CARE

Penyakit thalasemia merupakan penyakit genetik dengan angka penderita terbanyak didunia termasuk di Indonesia khususnya kota Palembang, tercatat data kunjungan pasien thalasemia di RSMH sebanyak 231 orang (data diambil bulan  oktober 2016). Penyakit ini tidak bisa disembuhkan, pasien yg menderita penyakit Thalasemia membutuhkan tranfusi darah seumur hidupnya.
Adalah Thomas  B Cooley yang menemukan penyakit thalasemia ini pada tahun 1925.Hingga saat ini fenomena thalasemia seperti gunung es ,pasien ini terus bertambah setiap tahunnya dengan kelahiran 300 - 400 anak pertahun. Mengapa penyakit ini penting untuk dikenali? Indonesia merupakan salah satu negara yg dilalui “thalasemi belt” dengan 7 persen pembawa sifat.
Untuk meningkatkan pengetahuan petugas layanan primer untuk penanganan penyakit thalasemia maka diadakan seminar dan lokakarya medis dengan tema "Optimizing Thalasemia Continuum Care" pada hari Senin (27/11) di Aula Utama RSMH Palembang. Dibuka secara resmi oleh Direktur Utama RSMH Diwakili oleh Direktur Medik dan Keperawatan DR.dr.H.Alsen Arlan,Sp.B-KBD,MARS , dihadiri oleh Dekan FK Unsri diwakili oleh Wakil Dekan 2 DR.dr.Mohammad Irsan Saleh, M.Biomed, Direktur Keuangan RSMH, dan Peserta seminar perwakilan  dari RS sekota Palembang.Seminar ini terselenggara atas kerjasama RSMH, FK UNSRI dan Departemen Anak, seminar ini menghadirkan narasumber dari Canada yaitu Dr.Fernando Tricta,Phd dengan tema : Current Consept in the Overall Management of Thalassemia. Selain itu juga narasumber dari RSMH antara lain :Dr.Dian Puspitasari,Sp.A (K) dangan tema Overview Thalassemia Patients In South Sumatera , Dr.Mediarty ,Sp.PD, KHOM tema : Iron Over Load in Thalassemia Patients, Dr.Nuswil Bernolian dengan tema : Pregnant dan Thalasemia. Selain itu juga disampaikan penyajian kasus oleh Dr. Dewi Rosariah Ayu,Sp.A
Pencegahan merupakan cara terbaik untuk memutus mata rantai penyakit ini, bagaimana caranya yaitu dengan melakukan screening awal dengan pemeriksaan pra nikah,  Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan sebelum menikah sangat penting dilakukan untuk mencegah bertambahnya penderita thalassemia ini yaitu cek HB,MCV,MCH,MCHC plus Ferritin. Sebaiknya semua orang Indonesia dalam masa usia subur diperiksa kemungkinan membawa sifat thalassemia.  Pemeriksaaan akan sangat dianjurkan bila terdapat riwayat : (1) ada saudara sedarah yang menderita thalassemia, (2) kadar hemoglobin relatif rendah antara 10-12 g/dl walaupun sudah minum obat penambah darah seperti zat besi, (3) ukuran sel darah merah lebih kecil dari normal walaupun keadaan Hb normal.

PERAN FOTO DALAM SEBUAH BERITA


PERAN FOTO DALAM SEBUAH BERITA

Dalam sebuah berita , foto berperan sangat penting sebagai pelengkap dari berita itu sendiri. Fungsi dari foto itu sendiri antara lain mengkomunikasikan berita, dimana sebuah berita tanpa kehadiran foto akan terasa hambar (betulll tidakk..??) keberadaan foto untuk meningkatkan berita tanpa mengurangi arti dari berita dan percayakah anda bahwa foto berperan besar untuk menarik minat pembaca ?(heemmzz...)
Peran penting sebuah foto yang diabadikan oleh fotografer untuk mengambil angle dari berbagai sudut dan berbagai moment , dannnnn... lagi-lagi butuh perjuangan untuk itu, ketika moment bersejarah terjadi fotogafer sadar bahwa hal itu tidak akan terulang lagi, maka sang fotogafer akan berusaha mengambil foto terbaik bahkan berulang kali tanpa disadari bahwa hal itu terkadang membahayakan dirinya sendiri.
Pada 14 November 2013 lalu, pernah sebuah perusahaan koran Liberation terbit tanpa gambar foto disetiap halaman, (terbayangkah anda betapa membosankannya membaca koran tanpa melihat foto...?) hal itu dilakukan bukan tanpa alasan koran yang berasal dari perancis itu hendak memperlihatkan peran penting akan foto yang dihasilkan oleh sang fotografer. Aksi itu dilakukan sebagai cara untuk menghargai perjuangan para fotografer yang sayangnya tidak banyak disadari orang!(Naahh  lhoooo...)
Kami , (bisa dibilang) fotografer bisa dikatakan puas bila hasil foto kami dilihat oleh orang banyak, betapa excited nya orang-orang yang kami jepret...atau surpise nya orang-orang menerima hasil foto candid kami...disitu letak kepuasan kami...(hohohooo...masak siihhh???*emoticon))
Kembali ke tema foto, banyak kalangan masyarakat yang mengatakan dengan kalimat "No Picture Hoax" karena itulah foto dapat mewakili seribu kata-kata.
Dalam rangka HKN , IP3H mengadakan lomba foto, yang bertujuan untuk mengali  kreatifitas para karyawan melalui sebuah foto. Dengan syarat foto diambil dilingkungan RSMH ..and  finally juri telah menetapkan 3 orang pemenangnya...yaitu :
1.    Juara 1 Selvi Adelia Tempat Tugas Rambang 2.2 dengan tema :  Bahagia Itu Sederhana, Foto Bersama Pasien Rambang 2.2
2.    Juara 2 Indah Puspitasari Tempat Tugas : IRNA A dengan tema :Pemasangan Buble CPAP Pada Bayi
3.    Anugrah Ariyani Tempat Tugas : Instalasi Radiologi  dengan tema Expertise Pemeriksaan CT-Scan Thoraks Dengan Rekonstruksi 3 D Oleh Radiolog

Kami ucapkan selamat kepada para pemenang, semoga bisa memotivasi karyawan lainnya untuk lebih kreatif lagi.#yeri

Sekjen Kemenkes RI. Kunjungi Pembangunan Rumah singgah RSMH Palembang





Sekjen Kemenkes RI. Kunjungi Pembangunan Rumah singgah RSMH Palembang

Disela Sela Kunjungan Operasi bagi penderita katarak di Rumah Sakit (RS). Dr. AK. Gani, Minggu. 26 Nopember 2017. Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes menyempatkan diri mengunjungi Pembangunan Rumah Singgah  RSMH Palembang didamping oleh,  Dirut RSMH Dr. Mohamamd Syahril.Sp.P. MPH, Ka Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, Dra. Lesty Nurainy Apt.,M.Kes , Karumkit RS A.K. Gani, Kolonel CKM dr. Ismi Purnawan, Sp.JP., MARS serta pejabat lainnya. Kunjungan ini untuk melihat perkembangan pembangunan rumah singgah RSMH Palembang  yang nantinya dipergunakan membantu menangani kebutuhan warga kurang mampu, selama mendampingi anggota keluarganya yang menjadi pasien di RSMH Palembang. rumah singgah ini merupakan hibah dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Menurut panitia Pembangunan Rumah Singgah RSMH,  Sudarto ST, M.Si, kunjungan ini untuk melihat  perkembangan pembangunan rumah singgah RSMH Palembang yang progresnya telah mencapai 90 % dan ditargetkan selesai pada 20 Desember 2017. Rumah singgah ini  merupakan solusi untuk membantu pasien dan keluarga yang kurang mampu. Rumah singgah yang sengaja dibangun untuk membantu menangani kebutuhan warga kurang mampu, selama mendampingi anggota keluarganya yang menjadi pasien di RSMH Palembang, karena jauh dari tempat tinggalnya. semoga rumah singgah ini dapat memberi manfaat besar bagi pasien dan keluarga yang membutuhkan tempat tinggal.”pungkasnya’
Sebelumnya Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan RI, dr. Untung Suseno Sutarjo, M.Kes, dan rombongan mengunjungi  di RS AK Gani Palembang dalam rangka  kegiatan pelaksanaan Operasi gratis bagi penderita katarak dari kalangan tidak mampu ini diadakan di Rumah Sakit (RS) TK. Dr. AK. Gani, Palembang, selama 4 hari mulai tanggal 23 hingga 26 November 2017
Operasi Katarak inidi dukung oleh Perdami (Persatuan dokter Spesialis Mata Indonesia) menargetkan 500 mata pasien katarak, tidak hanya kota Palembang, masyarakat dari seluruh daerah di Sumsel juga dapat mengikuti operasi katarak gratis. Kegiatan ini dalam rangka percepatan eliminasi kebutaan akibat katarak
( Suhaimi- Humas RSMH)

Jumat, 24 November 2017

IN HOUSE TRAINING TROMBOLITIK DAN SOSIALISASI ACS NETWORK RSMH PALEMBANG



IN HOUSE TRAINING TROMBOLITIK DAN SOSIALISASI ACS NETWORK RSMH PALEMBANG
Dengan adanya rencana layanan unggulan Kardioserebrovaskular dari Instalasi Rujukan Nasional mengenai sosialisasi iSTEMI dan pelatihan trombolitik di lingkungan RSUP Dr.Mohammad Hoesin Palembang maka diadakan in house training dan sosialisasi kegiatan dimaksud pada hari Jumat , 24 November 2017 di Ruang Aula Instalasi Diklat RSMH Palembang.
Acara dibuka oleh Direktur Utama RSMH diwakili Direktur Medik dan Keperawatan DR.dr.H.M.Alsen Arlan,Sp.B-KBD,MARS  kegiatan ini melibatkan Dokter Triage IGD , Dokter Penyakit Dalam, Paramedis yang bertugas di Ruangan IGD dan Perawatan Jantung di RSMH Palembang.
Dr.Alsen dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi petugas kesehatan di RSMH untuk menambah ilmu dan agar diimplementasikan dalam memberikan pelayanan kepada pasien dan masyarakat. Sesuai dengan 3 program layanan unggulan salah  satunya adalah  Kardioserebrovaskular, RSMH Palembang merupakan RS yang melayani untuk pusat Rujukan Nasional Provinsi  Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Jambi dan Bengkulu.
Dengan pembicara pertama Dr.H.Syamsu Indra,Sp.PD,KKV,FINASIM,MARS  dengan tema tatalaksana umum SKA (sindrom Koroner Akut) di IGD membahas bagaimana patofisiologi SKA, Klasifikasi SKA (UAP/STEMI/NSTEMI), Recognition of SKA, Langkah Diagnosis SKA, EKG pada SKA dan Ticagrelor pada SKA. Sedangkan pembicara kedua Dr.Adrian Masno,Sp.JP (K), FIHA, FICA , dengan tema terapi reperfusi pada STEMI yaitu : Update guideline 2017 STEMI , Jenis-jenis trombolitik (streptokinase, alteplase), Cara pemberian trombolitik, Kontra indikasi trombolitik, monitoring trombolitik, pengenalan dan Indikasi Primary PCI, In house training ini juga menyajikan care discussion dan sosialisasi alur iSTEMI dengan semua pembicara. Acara ini berjalan  dengan apik dipandu oleh Moderator Dr.Edo Tondas,Sp.JP (K), FIHA, FICA, FAPSC.
#yeri