Minggu, 14 Oktober 2018

PELATIHAN CSSD di RSMH PALEMBANG , TERAKREDITASI BPPSDM KEMENKES RI


PELATIHAN CSSD di RSMH PALEMBANG , TERAKREDITASI BPPSDM KEMENKES RI
 
CSSD atau Sterilisasi  mempunyai tugas utama yaitu melakukan dekontaminasi, desinfeksi, sterilisasi dan distribusi alat steril untuk kebutuhan layanan di RS, bahkan CSSD menjadi tolak ukur keberhasilan RSMH pada saat penilaian JCI. Hal inilah yang mendasari Diklat RSMH Palembang bekerjasama dengan CSSD RSMH Palembang mengadakan pelatihan CSSD bagi petugas pelaksana pada Senin (15/10/2018) di Aula Instalasi Diklat RSMH. Peserta pelatihan ini terdiri dari perwakilan RS se-Sumatera Selatan sebanyak 20 orang, pelatihan ini sendiri merupakan pelatihan CSSD pertamakali di Indonesia yang terakreditasi oleh Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (BPPSDM) Kemenkes RI.
“Pelatihan CSSD ini akan berlangsung selama 9 hari mulai tanggal 15 – 23 Oktober 2018, dengan metode teori dan praktek, diharapkan seluruh peserta pelatihan fokus pada pelatihan sehingga ilmu yang didapat akan diimplementasikan dalam memberikan layanan kepada masyarakat.” demikian diungkapkan Ketua Pelaksana yang juga Kepala Instalasi Sterilisasi RSMH Fitri Indirayati, S.Kep,Ners, MKes.
Kepala Instalasi Diklat RSMH Palembang Drs.Agus Widi Wijaya ,MM yang mewakili Direktur Utama membuka acara  mengatakan bahwa kesadaran masyarakat  akan mutu pelayanan kesehatan semakin meningkat , keberhasilan RS dalam meningkatkan mutu dan keselamatan pasien salah satunya melalui CSSD, yang menjamin mutu produk steril yang dihasilkan.
CSSD / Sterilisasi RSMH mempunyai layanan unggulan diantaranya pelayanan 24 jam nonstop, Dekontaminasi Tingkat Tinggi (DTT) secara mekanik menggunakan mesin Washer Desinfector sehingga melindungi karyawan dari resiko paparan hazard kimia, hazard biologi dan hazard ergonomic yang dapat terjadi pada proses DTT , sterilasi mekanik suhu tinggi menggunakan mesin steam jenis prevakum, dan suhu rendah dengan mesin gas atylen oxide dan mesin plasma hydrogen peroxide sehingga waktu sterilisasi lebih cepat. Dengan unggulan yang dimiliki oleh CSSD RSMH Palembang, sehingga sering menjadi percontohan bagi RS-RS lain di kota Palembang dan Sumatera Selatan. (yeri)

PELATIHAN KESELAMATAN PASIEN, WAJIB HUKUMNYA!


PELATIHAN KESELAMATAN PASIEN, WAJIB HUKUMNYA!

 
Salah satu pelatihan yang diutamakan dalam Akreditasi adalah pelatihan keselamatan pasien selain pelatihan PPI,K3 RS, BHD dan CSSD. Program pelatihan keselamatan pasien secara berkelanjutan penting untuk dilaksanakan karena untuk memantau keamanan pelayanan yang diberikan kepada pasien, bagaimana petugas kesehatan khususnya perawat  dalam menjamin mutu keselamatan pasien untuk itu diadakan pelatihan keselamatan pasien bagi perawat di Aula Instalasi Diklat RSMH Palembang, Senin (15/10).  Dibuka oleh Direktur Utama diwakili Kepala Instalasi Diklat Drs.Agus Widi Wijaya,MM, pelatihan ini sendiri akan terbagi dalam lima angkatan selama lima hari kedepan yang diikuti oleh 50 orang perawat setiap angkatannya.
“Semoga dengan mengikuti pelatihan ini , RSMH Palembang dapat meningkatkan kualitas SDM dan peserta dapat mengaplikasikannya dalam memberikan layanan kepada masyarakat,  RSMH Palembang dapat bersaing ditengah kemajuan dunia perumahsakitan, khususnya kawasan Asia Tenggara sehingga masyarakat kota Palembang khususnya dan Sumatera Selatan pada umumnya tidak perlu jauh-jauh berobat hingga  ke luar negeri “ kata Agus Widi.
 (yeri)

 

Rabu, 10 Oktober 2018

RSMH Menyapa Pelanggan : Glaukoma Si Pencuri Penglihatan



RSMH Menyapa Pelanggan : Glaukoma Si Pencuri Penglihatan

RSMH Menyapa Pelanggan merupakan  acara rutin setiap bulannya yang digelar pada  kamis minggu kedua di taman edukasi publik selain menerima keluhan pelayanan rumah sakit dan juga sebagai wadah promosi pelayanan RSMH Palembang. Acara RSMH Menyapa Pelanggan pada Kamis (22/10) ini juga bertepatan dalam rangka peringatan World Glaucoma Week dengan tema "Waspada Glaucoma si Pencuri Penglihatan" dengan menghadirkan narasumber dr.Prima Maya Sari ,Sp.M dilaksanakan di Taman Edukasi Publik. 
"RSUP dr.Mohammad Hoesin Palembang selalu berbenah dan menampung aspirasi masyarakat, sebagai Rumah sakit terbesar di pulau Sumatera memang tidak semua keiginan masyarakat terlayani dengan baik tetapi akan terus berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, jangan sungkan untuk menyampaikan kekurangan pelayanan kami", demikian disampaikan Dr.dr H.M.Alsen Arlan,SpB(K),MARS selaku direktur pelayanan Medik dan Keperawatan dalam membuka acara RSMH MENYAPA.
Glaucoma dijululuki sebagai pencuri penglihatan diam-diam karena pada tahap awal tidak menimbulkan gejala, perlahan-lahan penglihatan penderita akan semakin menyempit seperti melihat didalam terowongan kemudian seluruh penglihatan akan hilang.Dr Prima juga mengingatkan untuk memeriksakan tekanan bola mata dan syaraf mata anda ke dokter spesialis mata. Tes yang dilakukan mudah,cepat dan nyaman sudah ada di RSMH bisa ke klinik mata di rawat jalan atau ke pelayanan Graha Eksekutif. Tim IP3Humas Mengajak masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan  di lingkungan RSMH.

(Endang)

Selasa, 09 Oktober 2018

JANGAN ANGGAP REMEH AIR PUTIH -. Dr dr H Zulkhair Ali

JANGAN ANGGAP REMEH AIR PUTIH
- Dr dr H Zulkhair Ali.( Dokter Spesialis Penyakit Dalam RSMH)

 Air atau air putih adalah senyawa yang penting bagi semua bentuk kehidupan di bumi. Rumus melekulnya H2O atau sering disebut Hidrogen Dioksida. Pada tubuh manusia, sebanyak 60 persen adalah air. Sehingga air sangat dibutuhkan oleh tubuh. Jadi jangan anggap remeh air putih ya.

 Manfaat minum air putih-pun sangat banyak. Diantaranya mencegah dehidrasi tubuh, menjaga kesegaran kulit, melindungi saraf dan jaringan tubuh, serta mendukung otot dan sendi. “Jika sudah terjadi dehidrasi maka semua sinyal metabolism di dalam tubuh tidak akan terjadi. Selain itu, jika sudah kekurangan cairan atau dehidrasi efeknya sangat berbahaya bagi tubuh. “Karena cairan di dalam tubuh tidak seimbang membuat shock, lalu kejang-kejang jika belum mendapat pertolongan dengan air bisa menyebabkan kematian

Untuk mengetahui apakah tubuh kekurangan cairan, terbilang mudah. Tanda awal yang umumnya dirasakan ketika seseorang kekurangan cairan adalah merasa haus. Ketika sudah haus harus cepat minum. “Kemudian timbul lelah, mulai mengantuk, kehilangan konsentersi, suhu tubuh meningkat, dan akan terjadi penurunan kesadaran, yang tidak kala penting, perlu diperhatikan beberapa kondisi dan aktivitas khusus yang membuat tubuh jadi membutuhkan lebih banyak asupan air disbandingkan biasanya. Antara lain, berolahraga atau aktif secara fisik, mengalami demam, diare, atau muntah-muntah hingga cuaca yang sangat panas. Dalam keadaan normal tubuh mengeluarkan cairan melalui buang air sebanyak 1.500 ml per-hari. Sedangkan melalui kulit atau keringat ditambah lewat pernapasan itu sebanyak 500-1.000 ml per-hari. “Makanya jumlah yang dibutuhkan untuk menggantikan cairan yang keluar harus seimbang. Disarankan untuk minum air pitih 2-3 liter per-hari. 

                    Lalu bagaimana air yang layak dikonsumsi?  air yang layak dikonsumsi adalah air yang tidak terkontaminasi dengan kuman berbahaya. Caranya, menghilangkan kuman bisa dengan memasak sampai mendidih. Namun di zaman sekarang sudah banyak cara dan teknologi untuk mematikan kuman pada air. “Juga terbebas dari zat kimia berbahaya. Seperti air sungai atau air sumur seharusnya diteliti dulu kandungan alumunium dan sebagainya. Ada misalnya di daerah yang banyak mengandung timah, juga harus diteliti dulu sebelum dikonsumsi,” imbuhnya. Sehingga dia menyarankan, mengingat saat ini memasuki musim kemarau, untuk senantiasa banyak minum, menjaga keseimbangan cairan pada tubuh. Bagi yang beraktivitas di ruangan,disarankan minum 2 liter per-hari. Sementara untuk yang beraktivitas di luar ruangan atau ibu yang menyusui agar minum hingga 3 liter per-hari. “Begitu juga para jemaah haji saat berada di Mekah yang sejatinya memiliki suhu yang tinggi mencapai 40 derajat Celsius. Untuk rajin minum air putih, sebelum berangkat minum, ketika sampai minum lagi satu gelas, akan pulang minum lagi dan seterusnya. Biasanya di masjid-masjid, tempat umum di Mekah tersedia air minum zam-zam.

( Humas RSMH)

Minggu, 07 Oktober 2018

Gelombang Kedua Keberangkatan Tim Kesehatan Sriwijaya Sumsel Misi Kemanusiaan Menuju Palu dan Donggala



Gelombang Kedua Keberangkatan Tim Kesehatan Sriwijaya Sumsel Misi Kemanusiaan Menuju Palu dan Donggala

Direktur Utama RSMH dr. Mohammad Syahril, Sp.P, MPH didamping Direktur Umum SDM dan Pendidikan RSMH Dr. Msy. Rita Dewi Arifin, SpA(K).,MARS.bersama pimpinan dan pejabat RS di Sumatera Selatan melepas keberangkatan Tim Kesehatan Sriwijaya  Sumatera Selatan

Sebelumnya Tim Sriwijaya Sumsel gelombang pertama  berangkat pada Rabu pagi (03/10) dengan diketuai oleh Direktur Medik dan Keperawatan RSMH Palembang DR.dr.H.M.Alsen Arlan,Sp.B-KBD,MARS dengan membawa misi kemanusiaan demi membantu sesama yang sedang ditimpa bencana di palu dan Donggala Keberadaan tim ini sekitar 7-10 hari dan akan dilanjutkan tim selanjutnya begitu seterusnya sampai keadaan benar-benar dinyatakan kondusif.

dr. Syahril mengatakan bahwa "Tim Kesehatan Sriwijaya Sumatera Selatan gelombang ke II   berangkat dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang menuju Palu  dan Donggala yang menjadi daerah terparah terdampak bencana alam gempa bumi dan gelombang tsunami ini, Tim RSMH  bersama dengan RS Bari, RS Charitas, RS Ibnu Sotowo ,RS Rivai Abdullah serta RS Siloam ini terdiri dari 16 orang : dokter bedah, Orthopedi, PDL, Obsgin, Anestesi, apoteker, perawat, CSSD dan ahil gizi. Bertugas di RS Undata Palu. Syahril mengungkapkan bahwa petugas yang berangkat tentu sudah siap fisik, siap mental dan siap Fsikologis karena akan menghadapi situasi yang tidak normal sehngga pun bisa terjadi hal terpenting adalah   keamanan diri sendiri harus dijaga sehingga bisa membantu yang lai,. Pungkasnya!!




(Suhaimi- Humas RSMH

Rabu, 03 Oktober 2018

TIM MEDIS SRIWIJAYA SUMSEL TIBA DI MAKASAR


TIM MEDIS SRIWIJAYA SUMSEL (PEDULI PALU & DONGGOLA) ) TIBA DI MAKASAR


Tim kesehatan Sriwijaya Sumsel yang dipimpin langsung oleh Direktur Medik dan Keperawatan DR.dr.H.M.Alsen Arlan,Sp.B-KBD,MARS tiba di Bandara Sultan Hasanudin Makasar Sulawesi Selatan pada Rabu (03/10) sekitar pukul  17.42 WIT dan akan melanjutkan perjalanan ke Palu pada pukul 05.00 WIT keesokan hari nya. Para tim kesehatan Sriwijaya  bermalam di mes Brigif Kostrad sebelum melanjutkan perjalanan.
Tim kesehatan Sriwijaya Sumsel yang terdiri dari dokter bedah ortopedi, digestif, bedah syaraf , anestesi, kandungan serta apoteker dan perawat yang  kesemuanya berjumlah 12 orang, bertolak dari Palembang pada Rabu (03/10) pagi.

Dengan mengusung misi kemanusiaan membantu sesama yang sedang tertimpa musibah di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah kita doakan tim kesehatan Sriwijaya diberikan kemudahan dan kelancaran serta dalam keadaan sehat menjalankan tugas disana.
( Susilo - Tim RSMH di Makasar )

Berita Media Cetak 04 Oktober 2018