Ketua DPW PPNI Provinsi Sumatera Selatan H.Subhan,SKM,MSi,,membuka
acara : " Seminar Keperawatan Dalam
Rangka HUT PPNI Ke - 44 dengan Tema " PENINGKATAN PERAN SERTA PERAWAT
DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN YANG BERKUALITAS MELALUI PENERAPAN STANDAR DIAGNOSIS KEPERAWATAN
INDONESIA ( SDKI) & PRAKTIK MANDIRI KEPERAWATAN "
Dikatakan, momentum ulang tahun PPNI, pada 17 Maret 2018 yang ke-44
tahun, digunakan untuk mendorong peningkatan kesejahteraan perawat melalui
“Gerakan Perawat Dalam Mendukung Praktik Keperawatan Mandiri”. Untuk mewujudkan
gerakan tersebut, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPNI telah menetapkan Pedoman
Praktik Keperawatan Mandiri sebagai panduan bagi semua perawat dalam melakukan
praktik keperawatan mandiri guna meningkatkan pelayanan kesehatan kepada
masyarakat.
Ketua DPW PPNI Provinsi Sum Sel mengutip pernyataan ketua DPP PPNI
bapak Harif Fadhillah bahwa praktik perawat mandiri ini, telah mendapat ijin dari negara sejak
tahun 2001 dari Kementerian Kesehatan. Namun, dalam implementasinya banyak
hambatan-hambatan yang terjadi terutama di dinas-dinas kesehatan di daerah,
yang enggan mengeluarkan ijin praktik. Alasannya, kata dia, bila ijin
diberikan, takut dianggap sama prakteknya dengan seorang Dokter dan
dikhawatirkan akan membuat bingung masyarakat. Menurutnya, bisa dibayangkan jika seluruh perawat diberi kesempatan
praktek mandiri selain dia bertugas di Rumah Sakit, Puskesmas, di Klinik atau
dirumahnya, maka akan banyak cakupan-cakupan program kesehatan yang bisa
diberikan, dititik tertentu pada perawat itu, dan diharapkan hal ini bisa dapat
membantu dalam berkontribusi terhadap pencapaian target-target pemerintah di
bidang kesehatan.
Semetara itu Ketua Panhut PPNI ke -
44 Ners Lukman,SKM,M.Kep,MM melaporkan peserta Seminar hari ini di ikuti
kurang lebih 500 peserta dari seluruh RS, Dinas Kesehatan, Puskesmas,Himpunan
Seminat,Stikes,Akper, dan pengurus
DPW,DPD,DPK, PPNI di Sumatera Selatan. Dengan Narasumber yang handal dari DPP
PPNI antara lain :
1. Ns Aprisunadi,M.Kep,Sp.KMB,
topik : "Kebijakan dan Peraturan PPNI pada penerapan SDKI
"
2.Ernawati ,SKp,Sp.KMB, topik " Konsep dan Penerapan Standar
Diagnosis Keperawatan Indonesia ( SDKI) "
3.Ns.Muhammad
Adam,S.Kep,M.Kep,Sp.KMB. topik " Aplikasi SDKI dalam Praktik Keperawatan
Mandiri "
Kegiatan seminar ini adalah
salah satu rangkaian pelaksanaan
kegiatan Hut PPNI ke 44 tahun ini.
Insya Allah besok, Minggu/ 18 Maret 2018 Puncak Acara Kegiatan,
bertempat di Halaman Perkantoran RSMH Palembang,dimulai pukul 06.00 sd Selesai
diawali dengan Jalan Sehat, yang rencananya dihadiri Direksi RSMH Palembang
untuk melepas Jalan sehat, dilanjutkan Senam
Germas ,pembagian Hadiah Cerdas Cermat, Hiburan dan pembagian Door Frize yang
menarik kepada peserta.
Kesimpulan Hasil Seminar :
1. Semakin lengkap profesi yang dibutuhkan dalam pelaksanaan Praktek
Perawat, semakin dapat menjamin Mutu Praktik dan Keselamatan Klien dalam.Asuhan
Keperawatan yang diberikan oleh perawat.
2. SDKI tidak hanya bermanfaat dalam.pelayanan dan pendidikan, namun
dapat masuk ke dalam Sistem.JKN sebagai upaya peningkatatan mutu pelayanan.
3. SDKI juga diharapkan dapat bermakna dalam.aspek penghargaan dan
kesejahteraaan serta perlindungan bagi perawat.
Alhamdulillah Seminar Keperawatan hari ini berjalan dengan.lancar
dan Sukses,berkat kerjasama dan kekompakan seluruh panitia. - Hidup PPNI,,,
- Hidup Praktik Keperawatan
- PPNI Jaya
Anie Gumay ( Humas )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar