WORKSHOP
PREANALITIK, PHLEBOTOMI
DAN
PENGGUNAAN GLUKOSAMETER UNTUK PERAWAT
LATARBELAKANG
Pemeriksaan laboratorium merupakan salah satu pemeriksaan penunjang yang sangat
diperlukan dalam penatalaksanaan pasien
di rumah sakit, baik pasien rawat jalan maupun pasien rawat inap. Banyak
manfaat yang dapat diperoleh dari hasil pemeriksaan laboratorium diantaranya
untuk skrining penyakit, penegakan diagnosis penyakit, menentukan berat
ringannya penyakit, monitor terapi, dan penentuan prognosis penyakit.
Pemeriksaan laboratorium mencakup 3 langkah penting yaitu preanalitik,
analitik, dan pasca analitik. Tahap preanalitik sangat menentukan hasil
pemeriksaan laboratorium. Tahap ini meliputi persiapan pasien , pengambilan
spesimen, pengiriman spesimen , preparasi spesimen dan sesaat sebelum spesimen
diperiksa baik secara manual maupun otomatis.
Di RSUP Dr.Mohammad Hoesin , pemeriksaan
pasien dan pengambilan spesimen pasien untuk pemeriksaan laboratorium dilakukan
oleh perawat di poli rawat jalan, Graha Spesialis, Instalasi gawat Darurat, dan
Brain Heart Center dan rawat inap. Spesimen laboratorium antara lain
berupa darah, urine, dan cairan tubuh.
Selain proses preanalitik yang dilakukan
oleh perawat, diruangan rawat inap
perawat juga melakukan pemeriksaan glukosa dengan glukosameter. Pemeriksaan
glukosa yang dilakukan ditempat perawatan pasien dinamakan POCT (Point of Care Testing). Ini dilakukan untuk
mendapatkan hasil pemeriksaan dengan lebih cepat dan harus berstandar JCI (
Joint Comission International ).
Instalasi Laboratorium dan Departemen
Patologi Klinik FK UNSRI RSMH, bekerjasama dengan Instalasi Diklat mengadakan
Workshop Preanalitik, Phlebotomi dan Penggunaan Glukosameter untuk Perawat pada
tanggal 29 Juni sd 03 Juli 2015.
TUJUAN
a. Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan perawat dalam melakukan preanalitik spesimen pasien untuk
pemeriksaan laboratorium.
b.
Meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan perawat dalam melakukan phlebotomi.
c.
Memberikan kompetensi kepada
perawat dalam melakukan pemeriksaan dengan glukosameter dan pemeliharaan alat.
d.
Mencegah kesalahan preanalitik yang
terjadi sehubungan dengan persiapn pasien, pengambilan dan pengiriman spesimen
untuk pemeriksaan laboratorium
NARASUMBER DAN FASILITATOR
1.
Dr.Eny Rahmawati, M.Sc, Sp.PK
2.
Dr.Hotman Sinaga, Sp.PK
3.
Dr.Phey Liana, Sp.PK
PESERTA
Workshop ini diikuti peserta
pelatihan sebanyak 80 orang / angkatan,
terdiri dari perawat. Dilakukan dalam 5
angkatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar