Peringatan Hari Jantung Sedunia di Palembang

Hari Jantung Sedunia

Di seluruh Dunia Hari Jantung Sedunia  diperingati setiap tanggal  29 September. Pertama kali  Peringatan Hari Jantung Sedunia dicanangkan oleh World Heart Federation (WHF) sejak 2000 yang  menginformasikan kepada penduduk dunia  bahwa  penyakit kardiovaskular ini sebagai penyebab kematian nomor satu di dunia.

Menurut data WHO tahun 2005, sejumlah 17,5juta (30%) dari 58 juta kematian di dunia disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler. Dari seluruh angka tersebut, penyebab kematian  terbagi menjadi serangan jantung(7,6juta orang), stroke (5,7 juta orang), dan selebihnya disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah (4,2 juta orang), dan diprediksi menjadi 23,6 juta pada tahun 2030

Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan jantung maka   Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Palembang  dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskuler Cabang Palembang dan RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang pada tanggal 24 September 2017 dengan mengambil tema “ Share Your Power – Detak Jantung Sehat Untuk Negeri “ .mengadakan berbagai kegiatan kegiatan di Kambang Iwak Palembang yaitu

1.         Talkshow

2.         Donor Darah

3.         Senam Jantung

4.         Pemeriksaan Tekanan Darah

5.         Pemeriksaan IMT

6.         Pelatiham BHD massal dari sekolah

Dan berbagai acara menarik lainnya

Mengajak masyarakat Indonesia untuk unjuk kekuatan dalam menjaga jantung sehat dan melakukan pencegahan serangan penyakit kardiovaskuler dan berbagi inspirasi kepada sesama untuk menjaga kesehatan jantung.

80% dari penyakit kardiovaskuler dapat dicegah dengan menjalani gaya hidup sehat sejak awal

Gaya Hidup Sehat “Fuel Your Heart Penerapan pola makan &minum yang sehat

- tinggi serat

- Move your heart (aktif bergerak & berolahraga)

-Love your heart(berhenti merokok)

Panca Usaha Jantung Sehat :

1.         Seimbangkan gizi

2.         Enyahkan rokok

3.         Hadapi & atasi stress

4.         Awasi tekanan darah

5.         Teratur berolahraga

Menurut dr. Mangiring P.L.Taruan, Sp.JP ( salah satu Narasumber acara ) menyatakan bahwa dengan pemeriksaan tekanan darah secara rutin dapat membuat masyarakat lebih waspada terhadap ancaman penyakit kardiovaskular, seperti jantung dan stroke. "Penyakit ini dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia dan jenis kelamin,"

Kami mengajak masyarakat luas untuk turut bersama-sama menyukseskan rangkaian kegiatan yang akan diadakan Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Palembang  dan Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskuler Cabang Palembang dan RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang yang dimulai dengan perayaan Hari Jantung Sedunia. Selain itu kami juga berharap semakin banyak masyarakat memahami dan ambil bagian dalam menjaiani pola hidup sehat. Untuk itu, kami akan terus menyelenggarakan berbagai kegiatan positif untuk dapat mewujudkan Gaya Hidup Sehat serta menjaga kesehatan jantung kita

(Suhaimi-humas)

Drs. Amrizal membuka secara resmi Workshop Keselamatan Pasien

WORKSHOP KESELAMATAN PASIEN

RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG

Keselamatan pasien adalah suatu sistem dimana rumah sakit membuat asuhan pasien lebih aman yang meliputi asesmen resiko, identifikasi dan pengelolaan hal yang berhubungan dengan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya resiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil.

Rumah sakit sebagai salah satu jenis sarana pelayanan kesehatan harus mampu menyediakan pelayanan kesehatan yang berkualitas. Oleh karena itu, rumah sakit dituntut untuk terus melakukan peningkatan terutama pada mutu pelayanan dan keselamatan pasiennya. Upaya keselamatan pasien di rumah sakit dilakukan di semua unit pelayanan, baik pada unit pelayanan medic, pelayanan penunjang medic, ataupun pada unit pelayanan administrasi dan manajemen. Salah satu upaya keselamatan pasien di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang yakni Pelatihan / Workshop keselamatan pasien.  

Workshop Keselamatan Pasien diselenggarakan mulai tanggal 11 s/d 15 September 2017. Direktur Umum, SDM dan Pendidikan RSMH Palembang, Drs. Amrizal,Sp.Apt, M.Kes. membuka secara resmi Workshop keselamatan pasien di Aula Duiklat RSMH Palembang, dengan  Fasilisator dari internal RSMH Palermbang

1.    Fraulin Plasmey, S.Kep, Ners, MARS

2.    Okom Rindi Astowo, Ners, M.Kes.

3.    Tim Patient Safety

Dalam kata sambutannya beliau mengharapkan setelah mengukuti workshop ini para pesertamampu menyelengarakan pelayanan yang sesuai sasaran keselamatan pasien di RSMH Palembang secara efektif dan efisien demi tercapainya derajat kesehatan yang oftimal sehingga menghindari kejadian tidak diinginkan

Kegiatan ini ditujukan untuk Tenaga Dokter, Perawat, Bidan, Analis, Farmasi, Administrasi, Satpam dan Pramubakti di lingkungan RSMH Palembang dilaksanakan sebanyak 5 angkatan, 50 orang (satu angkatan). Dengan terselengaranya workshop ini  dapat meningkatnya kepuasan dan harapan pelanggan terhadap pelayanan dan terlaksananya peningkatan kualitas pegawai di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang .

 ( Suhaimi- Humas)

LIPUTAN KOMPAS TV

LIPUTAN KOMPAS TV : Dr.FIFI SOFIA, PENYAKIT PANCAROBA MENYERANG ANAK-ANAK

Saat ini kita sedang memasuki musim peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan, jika siang hari matahari bersinar dengan teriknya sehingga suasana terasa amat panas, namun tiba-tiba cuaca dapat berubah hujan dan udara terasa dingin, perubahan cuaca inilah yang disebut musim pancaroba.  Musim pancaroba berkaitan erat  dengan beberapa gangguan kesehatan seperti flu, batuk , demam dan gangguan pernafasan.  Pada anak-anak biasanya lebih rentan terjangkit penyakit karena daya tahan tubuhnya  belum sebaik  orang dewasa. Dr.Fifi Sofia,Sp.A (K) merupakan salah satu dokter anak terbaik yang dimiliki oleh RSMH Palembang. Ditemui diruang kerjanya , disela-sela merawat pasien anak  kami melakukan sesi wawancara dengan Kompas TV mengenai penyakit  musim pancaroba yang menyerang anak-anak.

Beberapa penyakit yang menyerang anak-anak dimusim pancaroba antara lain batuk ,ISPA dan Diare (gangguan pencernaan). Untuk indikasi awal orangtua atau yang menjaga anak harus waspada terhadap keluhan yang dirasakan anak. pengaruh perubahan cuaca sangat berpotensi mengganggu saluran pernapasan. Gejala awal gangguan saluran pernapasan yaitu batuk, bronkhitis, pilek atau influenza disertai bersin-bersin dan peningkatan suhu tubuh (demam).

Sementara itu  penyakit diare  pada anak  sebenarnya dapat digolongkan penyakit ringan, tetapi jika terjadi secara mendadak dan kurang mendapat perawatan maka diare juga dapat berakibat fatal, terutama apabila diare tersebut terjadi pada anak balita.tubuh dapat kehilangan cairan tubuh yang berlebihan (dehidrasi) dan elektrolit, sehingga tubuh menjadi lemah dan lemas, apalagi kalau diare disertai dengan muntah-muntah. Penderita harus diberi minum sebanyak-banyaknya, serta diberi oralit.

Penyakit-penyakit tersebut sangat mudah menyerang bila daya tahan tubuh menurun. Cuaca dan suhu udara yang cepat berubah di musim pancaroba, ditambah meningkatnya debu, kuman, dan radikal bebas membuat tubuh kita rentan terhadap penyakit di atas.

Untuk itu pemerintah telah melakukan langkah antisipasi yaitu Promotif  meningkatkan kemampuan kesehatan masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat agar mereka dapat menolong dirinya sendiri, serta mampu berperan secara aktif dalam masyarakat, Preventif dengan menerapkan perilaku hidup sehat (PHBS),  Kuratif bertujuan untuk merawat dan mengobati anggota keluarga, kelompok yang menderita penyakit atau masalah kesehatan.  Rehabilitatif merupakan upaya pemulihan kesehatan bagi penderita-penderita yang dirawat dirumah.

Menutup wawancara, Dr.Fifi menghimbau agar bayi sampai 6 bulan hanya diberikan ASI ekslusif, 6 bulan keatas makanan pendamping ASI dan 1 tahun keatas makanan padat yang memenuhi unsur 4 sehat 5 sempurna.

Kalau menurut saya pribadi, untuk langkah preventif salah satunya  mengurangi intensitas bertemu dengan orang-orang yang terkena penyakit menular misalnya flu, menghindari lingkungan yang kurang sehat, memakai masker, dan tentu saja yang paling penting istirahat yang cukup, istirahat juga penting untuk menjaga tubuh tetap sehat dan jauh dari penyakit. Pastikan anak istirahat dengan baik, tidak terlalu banyak main apalagi dengan gadget . Yukkkkkkk.... jadikan keluarga kita keluarga yang sehat....

#yeri.

PROSES TEST TAHAP KEDUA CALON NON PNS DI RSMH

PROSES TEST TAHAP KEDUA CALON  NON PNS DI RSMH

Pada hari ini Rabu, 6 September 2017 di gedung utama RSMH Palembang  para pelamar calon pegawai Non PNS Rumah Sakit Umum Dr. Mohammad Hoesin Palembang mengambil nomor ujian untuk proses test tahap ke dua yang akan dilaksanakan besok Kamis, 7 September 2017 di Gedung Poltekes Jalan Kayu Awet komple RSMH Palembang. Pelamar juga mendapatkan arahan tentang tata tertib ujian dan sanksi yang akan mereka terima bila tidak mentaati peraturan yang telah panitia tentukan

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa RSMH Palembang menerima calon pegawai Non PNSuntuk 9 Katagori Formasi antara lain: Tenaga Perawat, Radiografer, Pranata Lab Kesehatan, Apoteker, assisten Apoteker, Rekam Medih, Fisioterapi dan Administrasi dengan syarat- syarat yang telah ditentukan panitia.

Menurut panitia pelaksanaan ujian pelamar calon pegawai Non PNS Syamsul Achyar, S.Sos, M.Si (Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pengembangan) mengukapkan bahwa penerimaan pegawai di lingkungan RSMH Palembang ini untuk memenuhi kebutuhan tenaga sehingga diperlukan tambahan tenaga baru. Jumlah pelamar yang mengumpulkan berkas saat penerimaan beberapa hari yang lalu sebanyak 1220 pelamar sedangkan yang lulus untuk mengikuti test tahap ke 2 sebanyak 437 pelamar. Syamsul Achyar mengharapkan selama menjalani test para pelamar dapat mentaati peraturan yang telah panitia tetapkan sehingga proses test tahap kedua dapat berjalan dengan lancar, Pungkasnya.’

( Liputan: Suhaimi- Humas)

PELATIHAN ICU DASAR RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG

DR dr. Zulhair Ali, Sp.PD KGH, Finasim membuka

PELATIHAN ICU DASAR RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG

Dalam meningkatkan mutu pelayanan di rumah sakit, pelayanan asuhan keperawatan kritis yang berkualitas merupakan salah satu upaya untuk mencapai target tersebut. RSUP Dr. Mohammad Hoesin Pelembang pada hari ini Senin, 4 Sept 2017 di Instalasi Diklat bekerjasama dengan Himpunan Perawat Keperawatan kritis Indonesia (HIPERCCI)  sebagai organisasi profesi yang memiliki lingkup keilmuan keperawatan kritis bertanggung jawab untuk memfasilitasi anggota untuk mendapatkan sertifikasi perawatan kritis yang berkualitas, melalui pelatihan keperawatan kritis. Hal ini merupakan persyaratan yang harus dimiliki setiap perawat keperawatan kritis di rumah sakit.

Hadir pada pembukaan pelatihan ini

1.    DR.dr. Zulhair Ali, Sp.PD KGH, Finasim ( Ka Komite Medik RSMH)

2.    Drs. Agus Widi Wijaya,MM ( Ka. Inst. Diklat RSMH)

3.    Asep Sukandar ( Sekjend Hoperci Pusat)

4.    Suhendri, Spd,S.Kep,M.Kes ( Ketua Hiperci Sumse l)

Direktur Utama RSMH Palembang yang di wakili oleh Kepala Komite Medik DR.dr.Zulhair Ali, Sp.PD KGH, Finasim mengatakan Pelatihan ICU dasar ini sangat penting karena ICU merupakan area tempat perawatan kritis diharapkan  pelatihan ini terus berkesinambungan untuk mendapatkan  perawat yang memiliki kualifikasi di bidang ICU. Dr. Zulhair juga mengharapkan setelah mengikuti pelatihan ini peserta mampu mengenal asuhan keperawatan dasar pada pasien di ICU.

Narasumber dan fasilisator Pelatihan ICU Dasar Bagi perawat ini berasal dari Himpunan Perawat Keperawatan Kritis Indonesia (HIPERCCI) Pusat. Pelatihan ini  dilaksanakan di Ruang Aula Instalasi Diklat RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang tanggal 04 s/d 08 September 2017 dengan sasaran adalah perawat yang bekerja pada ICU dan HCU di lingkungan RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang dan peserta luar berjumlah 40 orang.

(Suhaimi-Humas)