Pelayanan
di RSMH tidak Pernah Libur
Moment
lebaran adalah moment yang sangat tepat untuk berkumpul bersama keluarga. Di hari libur panjang Lebaran ini, misalnya, banyak orang yang tak bisa
menikmati libur bersama keluarganya khususnya para petugas yang berkerja di
sektor pelayanan publik
Salah satunya pekerja Profesi Kesehatan meskipun libur bersama dan cuti
lebaran tetap saja menjalankan kewajibannya. dalam memberikan pelayanan kesehatan dengan tidak
mengenal waktu libur semua petugas harus standbay.
Tugas
dan tanggung jawabnya sebagai tenaga kesehatan di rumah sakit saat lebaran merupakan kewajiban serta dedikasi dan loyal terhadap pekerjaan,
mendahulukan kepentingan publik diatas kepentingan pribadi.
Bayangkan jika seluruh pekerja rumah sakit
libur, tak
ada yang melayani jika ada masyarakat yang sakit dan ingin berobat ke rumah
sakit.
Para tenaga medis di RSUP Mohammad Hoesin
(RSMH) juga merasakan hal yang sama. terlebih bagi mereka yang bertugas di kawasan
mayoritas beragama Islam. Di kota Palembang misalnya
Salah satu staf administrasi RSMH, Salbiah
yang harus tetap bertugas untuk melayani adminitasi pasien mengaku tetap senang
menjalani tugas seperti biasanya. "Suatu kebahagaian juga dapat melayani
masyarakat," ujarnya.
Memang diakuinya pasien yang datang daat
cuti lebaran tidak sebanyak di hari biasa. "Sehari bisa 200-250 pasein
yang datang ke RSMH," tambahnya.
Gepi, Petugas kemanan RSMH juga tidak
ikut meraskan cuti lebaran bersama keluarga, dia harus tetap piket jaga keamanan. "ya kalau lagi tugas tidak
bisa ditinggalkan, meski lebaran sekalipun, karena harus mikul tanggung jawab,"
kata dia.
"Pastinya sedih mendengar takbir,
sementara kita masih bertugas, sementara saat lebaran sepi" kata warga Plaju, Palembang ini.
Hal yang sama juga dirasakan oleh, dr Rani
Windiyati. Sebagai Duty Manager dirinya harus memastikan pelayanan rumah sakit selama lebaran
harus berjalan dengan baik.
"Memang tugas kita melayani pasien,
meski suasana lebaran kita juga harus tetap totalitas," tambahnya
RSMH Palembang tetap buka layanan IGD selama 24 jam.
"IGD kita siapkan lima dokter jaga, diantaranya spesialis dalam, bedah,
anak, kebidanan-kandungan, dan anestesi," ujarnya lagi.
Sehingga dia berharap dengan dibukanya Poli
Siaga dan IGD 24 jam selama libur nanti, dapat melayani masyarakat yang
mengalami gangguan kesehatan. "Artinya masyarakat yang membutuhkan layanan
dapat berobat ke RSMH," pungkasnya.
( Humas RSMH)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar