Bertepatan dengan hari jadinya yang ke 62 tahun, RSUP Dr. Mohammad Hoesin
Palembang (RSMH) menggelar berbagai kegiatan, mulai dari pertandingan berbagai cabang olahraga, seperti bola voli, futsal, bulu tangkis, tournament golf, jalan sehat dan juga gowes.
Selain itu, juga digelar kegiatan seru lainnya, seperti lomba selfie, lomba menghias tumpeng dan family gathering serta kegiatan ilmiah berupa simposium awam dan simposium dokter. Tak ketinggalan RSMH juga menggelar bakti sosial yang salah satu kegiaannya adalah sunatan massal.
Kegiatan sunatan massal ini telah dilaksanakan pada Sabtu, 29 Desember 2018 lalu yang dibuka langsung oleh Direktur Medik dan Keperawatan RSMH, DR. dr. H.M.Alsen Arlan, Sp.B-KBD, MARS didampingi oleh Dr. dr. Yuli Kurniawati, Sp.KK (K) selaku Wakil Ketua Panitia HUT RSMH.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan kegiatan yang kerjasama antara RSMH dengan BNI ini adalah upaya membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kota Palembang.
Selain itu, juga digelar kegiatan seru lainnya, seperti lomba selfie, lomba menghias tumpeng dan family gathering serta kegiatan ilmiah berupa simposium awam dan simposium dokter. Tak ketinggalan RSMH juga menggelar bakti sosial yang salah satu kegiaannya adalah sunatan massal.
Kegiatan sunatan massal ini telah dilaksanakan pada Sabtu, 29 Desember 2018 lalu yang dibuka langsung oleh Direktur Medik dan Keperawatan RSMH, DR. dr. H.M.Alsen Arlan, Sp.B-KBD, MARS didampingi oleh Dr. dr. Yuli Kurniawati, Sp.KK (K) selaku Wakil Ketua Panitia HUT RSMH.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan kegiatan yang kerjasama antara RSMH dengan BNI ini adalah upaya membantu pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kota Palembang.
Kemudian, pada Minggu tanggal 30 Desember 2018
kegiatan dilanjutkan di Ruang Operasi, Gedung COT RSMH. Kegiatan bakti sosial sunatan massal ini dibuka
oleh Dr. Rosmawardiana, Sp.KK (K), selaku Koordinator kegiatan bakti sosial.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan merupakan salah satu bentuk kepedulian RSMH terhadap warga yang kurang mampu dengan harapan agar kegiatan berjalan lancar sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa kegiatan merupakan salah satu bentuk kepedulian RSMH terhadap warga yang kurang mampu dengan harapan agar kegiatan berjalan lancar sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
Antusias
masyarakat terhadap kegiatan sunatan massal ini cukup tinggi, terbukti dari banyaknya peserta
yang mendaftar ke panitia sebanyak 35 orang.
Menurut
penanggung jawab kegiatan Dr. Abda Arif, Sp.Bp-RE,
agenda tahunan yang biasa dilaksanakan setiap peringatan HUT RSMH. Selain
pelayanan gratis, setiap peserta mendapatkan bingkisan berupa sarung dan peci, walaupun
tanpa biaya, pelayanan yang dilaksanakan tetap sesuai prosedur operasional.Petugas harus mencuci tangan sebelum dan sesudah tindakan, menggunakan baju khusus, masker, penutup kepala, sarung tangan, dll.
Begitu juga dengan peserta hanya boleh ditemani oleh satu orang, sedangkan sasaran kegiatan adalah warga yang kurang mampu khususnya dilingkungan RSMH dan
karyawan RSMH yang dianggap membutuhkan bantuan.
Harapan beliau selaku penanggung jawab kegiatan, dengan terlaksananya sunatan massal ini RSMH dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama warga sekitar membantu menyehatkan masyarakat khususnya yang kurang mampu.
Harapan beliau selaku penanggung jawab kegiatan, dengan terlaksananya sunatan massal ini RSMH dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terutama warga sekitar membantu menyehatkan masyarakat khususnya yang kurang mampu.
Menurut
Pak Syarifuddin, SKM, selaku Kepala Ruangan Kamar Operasi, persiapan untuk kegiatan sunatan masal ini, RSMH
menyiapkan 16 orang dokter, spesilis
bedah dan residen, 10 orang perawat dan 4 orang petugas kebersihan.
Kemudian untuk obatan-obatan dan benang serta keperluan lain menyangkut kefarmasian telah dikoordinasikan dengan Instalasi Farmasi.
Instrumen atau peralatan baik jumlah maupun sterilnya alat telah dikoordinasikan dengan CSSD, begitu juga dengan registrasi peserta telah dikoordinir oleh Rudi Ferdiansyah, SKM, selaku Koordinator Pelayanan Rekam Medik dan Case Mix.
Kemudian untuk obatan-obatan dan benang serta keperluan lain menyangkut kefarmasian telah dikoordinasikan dengan Instalasi Farmasi.
Instrumen atau peralatan baik jumlah maupun sterilnya alat telah dikoordinasikan dengan CSSD, begitu juga dengan registrasi peserta telah dikoordinir oleh Rudi Ferdiansyah, SKM, selaku Koordinator Pelayanan Rekam Medik dan Case Mix.
Salam
IP3Humas-tika/Noya