Kamis, 24 Agustus 2017

Dirjen Kominfo: Berita negatif lebih cepat menyebar dari pada berita Positif



Dirjen Kominfo:
Berita negatif lebih cepat menyebar dari pada berita Positif



Saat ini penyebaran konten negatif di media sosial lebih banyak dan lebih cepat dibandingkan dengan yang positif  hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi Public Relation sebab informasi yang yang belum jelas terverifikasi atau berita palsu yang beredar dimasyarakat tidak hanya menyerang pemerintah tapi juga negara, informasi yang membakar emosi Publik yang berujung ketidakpercayaan kepada pimpinan/ pemerintahan. Hal itu dikatakan oleh Niken Widiastuti Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Kementrian Komunikasi nformatika RI menyampaikan pentingnya Edukasi, Komunikasi dan Testimoni dalam menhadapi Hoax , pada sesi pertama Jambore Public Relation Indonesia ( JAMPIRO) ke 3 di Jogjakarta  dengan mengangkat tema “The Power of Public Relations in the Fake News and Hoax Era”

Ada beberapa strategi komunikasi yang diambil oleh pemerintah agar persepsi masyarakat kembali positif anata lain, melakukan komunikasi publik, testimoni, berdialog dan mengangkat informasi-informasi melalui opinion leader, lanjutnya!

Niken Widiastuti menghimbau kepada seluruh peserta Jampiro Public Relation ke 3 di jogjakarta agar tetap bijak dalam mengunakan media sosial, berita yang akan di upload  ke media sebaiknya harus disertai dengand data, fakta yang jelas sehingga dapat dipertanggungjawabkan

(endang- IP3Humas)

Rabu, 23 Agustus 2017

jampiro ke 3 di Kota Jogjakarta



JAMPIRO ke 3 digelar mulai hari ini di Jogjakarta

Ajang tahunan Humas/public relations (PR) terbesar se-Indonesia tahun ini diadakan di Kota Yokyakarta, Ajang mempertemukan praktisi PR dan media digelar mulai hari ini 23 Agustus 2017 sampai dengan 25 Agustus 2017Ajang ini dinamakan JAMPIRO

Pembukaan acara JAMPIRO di hotel Grand Keisha Yogyakarta ini  dimulai oleh Asmono Wikan sebagai founder dan CEO PR Indonesia, yang membuka Plenary session 1 : “The Power Of Public Relations in the Fake and Hoak Era “. Dalam sambutannya Asmono mengatakan Public Relation merupakan garda terdepan suatu instansi baik pemerintah BUMN ataupun swasta dan mempunyai peran penting di instansi masing-masing lau dilanjutakan dengan

Pembicara kedua oleh Ahmad Heryawan Gubernur Jawa Barat yang pernah mendapatkan pena emas dari PWI Pusat. Dalam materinya kang Ahel memaparkan tentang “Jurnalisme Tabayyun” dimana fungsi pers sebagai informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial haruslah menyajikan fakta atau kejadian yang benar.


Jampiro ke tiga ini mengusung Tema “Strengthening Public Relation for Our Nation” Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, JAMPIRO kali ini akan menghadirkan lebih banyak keseruan, kemeriahan, dan melibatkan lebih banyak partisipan dan komunitas. Disini bergabung semua PR dari seluruh Indonesia, bukan hanya dari pemerintahan BUMN, Perusahaandan Rumah Sakit. Saat ini berkumpul 120 PR seIndonesia.

( Endang-IP3Humas RSMH)

Selasa, 22 Agustus 2017

PUSAT WEBINAR RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG




PUSAT  WEBINAR
RSUP DR. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG


Bertempat di ruang medical science center gedung diklat RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang , selasa 22 Agustus 2017 setelah pelaksanaan Webinar, Dr.Msy Rita Dewi, Sp.A(K) MARS selaku kepala bidang pendidikan dan penelitinan menyatakan sebagai Rumah Sakit Type A Pendidikan, maka RSMH Palembang kedepannya akan menjadi “Pusat Webinar” hal tersebut diawali dengan melakukan kolaborasi dengan Departemen dan profesi kesehatan lainnya 
Dengan Webinar tersebut RSMH Palembang secara rutin akan memberikan informasi terkini yang perlu disosialisasikan kepada Rumah Sakit, Dinas Kesehatn, Puskesmas dan instansi kesehatan lainnya. Selain itu dengan Webinar akan memudahkan dalam melakukan Transfer Knowledge  antra profesi baik dibidang kesehatan maupun perofesi lainnya misalnya teknologi informasi dll.
Pada hari ini merupakan kesempatan pertama bagi RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang sebagai narasumber pada Webinar Rumah Sakit Rujukan Nasional yang merupakan kerjasama antara kementerian kesehatn RI dengan PKMK FK UGM. Pada kesempatan ini  yang menjadi narasumber dr. Alexander Edo Tondas, Sp.JP (K) dan Dr. Edrian Zulkairnain, Sp.Jp(k) mengupas tentang topic tatalaksana mutakhir aritma/elextrofisiologi jantung ddan sistem rujukan infark miokard dengan elevasi di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang .
Tujuan sosialisasi tersebut agar masyarakat dan tenaga medis dapat mengetahui perkembang teknologi pengobatan irama jantung dan adanya sistem rujukan yang terintegrasi agar pasien dengan STEMI mendapatkan tatalaksana yang sesuai dan menurunya angka morbilitas dan mortalitas.
Peserta webinar dari rumah sakit lain antara lain RS. Hasan Sadikin Bandung, RS Wahidin Sudiro Hasono  Makasar, dll. Melakukan sharing pengalaman tentang penanganan aritmia tersebut baik dibidang peralatan, SDM maupun pembiayaan.
Dengan dukungan manajemen dan semua profesi RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang yakin kedepan dapat menjadi “ Central Webinar” dan dapat menjalankan peran RS pengampu melalui webinar.
(Hidayati-IP3Humas)

Senin, 21 Agustus 2017

PERCEPATAN PENINGKATAN PELAYANAN DI RSMH PALEMBANG



PERCEPATAN PENINGKATAN PELAYANAN DI RSMH PALEMBANG

Dalam rangka percepatan pelayanan Graha Eksekutif dan BHC (Brain Heart Centre) , maka Jajaran Direksi mengadakan kunjungan mendadak di 2 lokasi yang merupakan layanan unggulan RSMH Palembang. Jajaran Direksi yang terdiri dari Direktur Utama, Dr.Mohammad Syahril, Sp.P,MPH, Direktur Medik dan Keperawatan DR.dr.H.M.Alsen Arlan,Sp.BKBD,MARS ,Direktur Keuangan Drs.Welly Refnealdi,M.Kes,Ph.D serta pejabat eselon lainnya.
Dengan kondisi yang ada saat ini, dimana keadaan Graha Eksekutif dan BHC terkena dampak dari pembangunan gedung Rujukan Nasional yang diperkirakan akan rampung ditahun ini. Namun dengan kondisi yang ada diharapkan  tidak menyurutkan tenaga medis dan paramedis dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan.Sejak didirikan hingga saat ini kebutuhan pelayanan kesehatan terus meningkat, meningkatnya jumlah pasien berdampak pada panjangnya antrian pasien yang membutuhkan pelayanan dan perawatan. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan ini adalah mencanangkan masterplan pembangunan gedung dan fasilitas baru yang diharapkan mampu memberikan pelayanan optimal sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.
Graha eksekutif yang terdiri dari 3 lantai memberikan pelayanan yang berbeda dan berkesan dengan system pelayanan one stop service, semua pelayanan akan dilakukan dalam satu gedung dengan SDM yang bekompeten dibidangnya. Graha Eksekutif sat ini dipimpin oleh Dr.Julius Anzar,SP.A (K) , memiliki peralatan penunjang dignostik dan teraupetik canggih yang dapat menunjang dalam penegakan diagnosis. Peralatan canggih dan menjadi unggulan diantaranya Endoscopy/Colonoscopy, Fibroscan, ERCP, Bronchoscopy, BMD (Bone Mineral Density), USG Musculoskeletal, USG Transvaginal dll..
Beralih ke BHC, Jajaran Direksi mengunjungi setiap sudut yang ada diantaranya ruang perawatan CVCU dan Laboratorium Catheherisasi Jantung. Pada waktu lomba penilaian ruangan kebersihan 5 R yang diadakan oleh Instalasi Performa beberapa waktu yang lalu , BHC lantai lantai satu mendapatkan juara satu dengan kategori Pelayanan rawat jalan. Gedung BHC terdiri dari 2 lantai saat ini dengan Kepala Instalasi Dr.Erwin Sukandi,Sp.PD (K),KKV dilantai 1 terdapat poli konsulen penyakit dalam kardiovaskuler, spesialis jantung dan pembuluh darah serta spesialis saraf, poli konsultatif diagnostic jantung dan saraf, ruang pemeriksaan Elektrokardiografi, Echokardografi, Treadmill Test, Reprogram PPM dan Holter Monitoring, dan pemeriksaan saraf diantaranya EEG, EMG, TMS,dan TCD sedangkan dilantai 2 terdapat ruang NHCU (Neurovaskular High Care Unit) dan ruang kelas perawatan jantung.
Menutup kunjungan singkatnya Dr.Syahril mengatakan agar setiap instalasi terus meningkatkan kualitas pelayanan , yang berorientasi pada mutu dan keselamatan pasien. Banyak kemajuan yang telah dicapai yang membuktikan bahwa RSMH Palembang mampu bersaing di tengah kemajuan dunia.Saat ini juga RSMH sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi MEA, ini adalah tantangan untuk meningkatkan kualitas SDM yang handal dan professional.
#yeri

Jumat, 18 Agustus 2017

“PESTA RAKYAT” RSMH MERIAHKAN HUT RI KE-72 TAHUN



“PESTA RAKYAT” RSMH MERIAHKAN HUT RI KE-72 TAHUN

Banyak cara untuk memeriahkan HUT RI ke-72 tahun, seperti yang dilakukan oleh civitas hospitalia RSMH Palembang yang mengadakan acara pesta rakyat dengan mengadakan acara pagelaran seni budaya dan musik. Semua membaur menjadi satu, mulai dari Pramubakti, Satpam,Administrator,  Medis dan Paramedis hingga jajaran Manajemen.
Semarak pesta rakyat RSMH  menyuguhkan pertunjukkan seni budaya dan tarian yang dipersembahkan oleh residen/PPDS dari departemen-depatemen yang ada di RSMH dan tenaga paramedis.Pesta rakyat diadakan di halaman gedung utama RSMH setelah selesai upacara bendera 17 Agustus, dibuka dengan tarian goyang ala-ala Despacito.
Menurut Direktur Utama RSMH Palembang, Dr.Mohammad Syahril,Sp.P,MPH pesta rakyat ini bertujuan untuk menjalin kebersamaan, kekompakan dan kerjasama walaupun ada dalam satu instansi namun terkadang kesibukan masing-masing  tidak sempat untuk bertatap muka, inilah saat yang tepat untuk saling menyapa satu sama lain.

Dalam kesempatan itu pula diberikan penghargaan kepada pemenang lomba kebersihan 5 R yang diadakan Instalasi Performa, yang dimenangkan oleh kategori ruang rawat inap terbersih yaitu  Ruang Lematang 1.2 , kategori Pelayanan penunjang yaitu  CSSD, kategori rawat jalan yaitu  BHC lantai 1, kategori  Departemen  yaitu Departemen Bedah, kategori pengelolaan B3 terbaik yaitu Lakitan 1.1 .
Pesta rakyat berlanjut dengan menyaksikan penampilan dari Departemen Dermatologi dan Venerologi yang membawakan tari Hip hip Hura 17, Departemen  Anak dengan Band Kontenporer (Vesicular voice), Departemen Mata dengan tari Saman dan Komite Keperawatan dengan Pantun bersahut.
Pesta rakyat ini menggambarkan bahwa  jajaran Manajemen  berusaha menyentuh segala lapisan komponen yang ada di RSMH  tanpa membedakan antara yang satu dan yang lain.
Karena itu, dari pesta rakyat yang telah digelar , kiranya dapat dipetik kandungan hikmah dan pesan yang tersimpan.
#yeri