WASPADAI ANCAMAN PENYAKIT DIKALA BANJIR MELANDA

Bencana
banjir
yang melanda kota Palembang
beberapa hari yang lalu berdampak pada masalah kesehatan terutama pada anak-anak
dan manula yang rentan terjadi penularan penyakit. Luapan air yang kotor berasal
dari got-got saluran pembuangan mengandung sampah yang dapat mencemari lingkungan,
semakin deras hujan maka semakin tinggi air banjir menggenangi.

Dr.FifiSofiah,Sp.A,
(K) , menjelaskan tentang pencemaran lingkungan dan penyebaran penyakit pasca banjir
dalam wawancara khusus dengan wartawan PalTV pada Jumat (16/11) di ruang Graha Eksekutif
RSUP Dr.Mohammad Hoesin Palembang. Luapan air banjir bisa tercemar bakteri usus
seperti E.coli, Salmonella, Hepatitis bahkan bakteri leptospira dari tikus,
bakteri ini masuk ke tubuh manusia melalui kulit, luka terbuka ,atau mata yang
bersentuhan dengan air banjir, maka sedapat mungkin hindari anak-anak berenang
di air banjir.Beberapa penyakit yang harus diwaspadai selama musim banjir seperti
diare, demam berdarah, leptospirosis, ISPA, hepatitis, tetanus ,malaria, demam tifoid,
bisa juga penyakit kulit/alergi atau penyakit yang dibawa kutu dan tungau.Pasca
banjir hal yang menjadi perhatian adalah membersihkan area yang terpapar dengan
air banjir, bekas air banjir yang masih menempel di lantai dan dinding rumah,
bahkan perabot rumah tangga harus dibersihkan tidak hanya disiram dengan air
saja namun juga memakai cairan desinfektan
yang terdapat dalam cairan pengepel lantai dan sabun
pencuci.
Salah
satu staf medikdi Departemen Anak
RSMH Palembang ini menghimbau kepada seluruh masyarakat dalam kondisi seperti
ini maka sangat dibutuhkan pertahanan tubuh dengan meningkatkan daya tahan tubuh
seperti mengkonsumsi vitamin, menjaga kebersihan , makanan yang bergizi, mencuci tangan dengan sabun
atau cairan pencuci tangan sebelum dan sesudah beraktifitas dan untuk anak-anak
meningkatkan imunitas dengan pemberian imunisasi sejak umur 2 bulan...Yukkk jaga anak-anak kita agar terhindar
dari penyakit salah satunya dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar