Hari Kanker Anak Internasional di RSMH Palembang
Tahukah anda, sesuai dengan data dari Childhood Cancer International (CCI) lebih dari 300.000 anak dibawah 18 tahun terdiagnosa penyakit kanker setiap tahunnya di seluruh dunia. 80% anak tersebut tinggal di negara miskin dan berkembang termasuk Indonesia, dimana tingkat kelangsungan hidup mereka hanya mencapai 20%. WHO menargetkan pada tahun 2030 tingkat kelangsungan hidup anak-anak kanker bisa mencapai 60%.
15 Februari ditetapkan sebagai Hari Kanker Anak Internasional. Setiap tahunnya Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) yang tergabung dalam CCI yang beranggotakan 167 organisasi yang tersebar di 90 Negara di dunia turut merayakan International Childhood Cancer Day / Hari Kanker Anak Internasional.
Di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang turut memperingati Hari Kanker Anak Internasional yang di gagas oleh dr.Dian Puspita Sari, SpA (K), M.Kes beserta para dokter residen, serta para tim medis di ruangan anak maupun ruang kemoterapi. Tampak raut wajah anak-anak senang menerima bingkisan dan buku gambar yang dibagikan kepada mereka.
Pada kesempatan yang sama dr.DianPuspita Sari, Sp.A (K), M.Kes menghimbau masyarakat untuk menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PBHS) untuk mengurangi risiko atau kemungkinan terserang kanker. Perilaku yang perlu diterapkan antara lain melakukan aktivitas fisik secara benar, teratur dan terukur; makan makanan bergizi dengan pola seimbang, cukup buah dan sayur; serta mengelola stres dengan tepat dan benar.Karena anak adalah masa depan kita dan mereka berhak untuk mendapat pengobatan yg layak dan terbaik.
Feri Ardiansyah, S.Kep., Ners
Sub Instalasi Rawat Inap Onkologi
Ruang Rambang 1
( Doc. Hukormas RSMH)