RAHMA, SI KEMBAR SIAM SEJARAH RSMH
Anda masih ingat dengan Rahma? Si Kembar siam yang lahir pada tanggal 9 Maret 2012 lalu dan berhasil membuat sejarah bagi dunia kesehatan di RSMH, catatan
emas telah ditorehkan RSMH hingga dikenal baik di dalam maupun di luar
negeri. Saat itu keberhasilan RSMH melakukan operasi kembar siam pada tanggal 6
Juli 2013 menjadi headline news di berbagai media cetak dan elektronik di seluruh
dunia. Sedikit flashback, operasi
terhadap bayi kembar siam Rahma – Rahmi sukses dilakukan oleh gabungan tim dokter dari RSMH Palembang dan
RS.dr.Soetomo Surabaya, setelah direncanakan akan dioperasi selama 26 jam, tim
dokter justru berhasil menyelesaikan dalam waktu 17 jam. Kembar siam Sandrina
Fayqa Rahma (Rahma) dan Sandrina Fayqa Rahmi (Rahmi) merupakan buah hati
pasangan Lia Risdiana dan Isnadi. Namun sayangnya Tuhan berkehendak lain,
saudari kandungnya Rahmi mendahului Rahma meninggal dunia pada 11 Februari 2015 lalu.
Bagaimana dengan kabar Rahma sekarang ? Rahma tumbuh menjadi anak yang sehat dan cantik, Rahma berkembang layaknya anak-anak normal lainnya, saat ini Rahma sudah duduk di bangku Sekolah Dasar, bahkan Rahma sudah pandai membaca dan menulis
Pada Kamis (27/09/2018)
Rahma beserta ibunya berkesempatan untuk bersilahturahmi dengan Direktur
Keuangan RSMH dr.Welly Refnealdi,M.Kes. Ph.D yang menerima kehadiran bocah ini di
ruangan kerjanya. Tanpa sungkan beliau menggendong , memeluk bahkan mencium
pipi Rahma
(*walaupun saat itu kondisi
Rahma sedang dalam keadaan Batuk dan Pilek). Sungguh pemandangan yang mengharukan ketika
seorang pimpinan memperlihatkan sisi lain,
untuk menunjukkan rasa sayang dan perhatiannya
kepada Rahma. Seketika kami yang ada
diruangan itu ikut terharu. Kedatangan Rahma pada hari itu bukan tanpa sebab,
namun karena Rahma akan melakukan pengobatan rutin yang ditegaskan oleh
dr.Welly bahwa Rahma menjadi tanggung jawab RSMH sampai kapanpun, jangan pernah
datang ke tempat lain bila Rahma mengalami gangguan kesehatan tapi datanglah ke
RSMH, jangan merasa segan atau terbebani” kata dr.Welly tegas namun bersahaja. Dr.Welly
mengharapkan
kepada seluruh unit terkait
agar membantu proses pengobatan Rahma sampai
selesai, dan berpesan kepada orangtua Rahma agar selalu memperhatikan
dan menjaga kesehatan Rahma.
Dengan terbata-bata ibu Rahma
, Lia Risdiana mengucapkan terimakasih kepada Jajaran Direksi dan RSMH yang sejak tahun 2013 telah menjadi rumah
keduanya. Semoga Rahma menjadi anak yang solehah dan selalu dilindungi oleh
Allah SWT. Sehatttt terus ya naakkk…
(yeri)